Sabtu, 19 Desember 2009

Peluang dan Tantangan Pengalihan PBB dan BPHTB (Bagian Ke-3)

3. Urgensi NJOP
NJOP tidak hanya digunakan untuk kepentingan PBB, tetapi dapat juga digunakan untuk segala tujuan. Alangkah baiknya jika NJOP bisa menjadi SVMP (single value for multi purpose). Contoh sederhana adalah jika untuk kepentingan PBB, masyarakat menginginkan NJOP yang rendah, tetapi manakala ditujukan untuk tujuan ganti rugi, maka masyarakat tidak mau menggunakan NJOP karena dianggap terlalu rendah nilainya.

4. Metoda Penilaian Obyek PBB
a. Penilaian Individual
Adalah suatu cara penilaian terhadap obyek PBB dengan cara memperhitungkan semua karakteristik dari setiap obyek PBB. Kegiatan penilaian individu diterapkan untuk obyek pajak non standar, obyek pajak khusus maupun obyek pajak yang bernilai tinggi (NJOP-nya lebih dari satu miliar rupiah).

b. Penilaian Massal
Dibutuhkan cara yang cepat untuk menilai obyek PBB yang berjumlah ribuan bahkan jutaan, caranya adalah dengan menggunakan penilaian massal, yaitu suatu metoda penilaian yang sistematis untuk sejumlah obyek pajak yang dilakukan pada saat tertentu secara bersamaan dengan menggunakan suatu prosedur standar, yang biasanya disebut dengan Computer Assisted Valuation (CAV)....Bersambung

2 komentar:

Anonim mengatakan...

saya mau nanya tentang angka tertimbang, apakah yang dimaksud angka tertimbang???? dan apakah angka tertimbang itu digunakan dalam perhitungan dalam menentukan angka konversi bumi saja??? lalu apa yang dimaksud angka kapitalisasi dalam menentukan nilai menggunakan pendekatan pendapatan??? makasih

Anonim mengatakan...

mengenai status kepegawaian yaitu dengan adanya pengalihan PBB P2 dari DJP ke pemda. Kemungkinan besar dari segi gaji akan turun drastis, bagaimana bapak menyikapinya???